Jumat, 16 November 2012

Save My Palestine !!!!

Ketika luncuran suara mirip petasan itu terdengar
Mereka hanya diam melatunkan do'a-do'a  keselamatan
Berharap di esok hari masih bisa melihat orang-orang tersayang
Berharap masih bisa menghirup udara pagi yang segar
Tapi apa daya maut seperti mengiringi matinya sebuah harapan

Daarrr..
Suara kematian telah terdengar
Di semua penjuru, gaza tengah kesakitan
Ratusan roket itu seperti mengincar tubuh lemah mereka
Semua hancur, tapi anak-anak gaza masih mencari ayah dan ibu mereka

Tangis dan jerit kepiluan mengudara di langit palestina
Semua orang sibuk mencari keluarga yang masih hidup
Namun, yang ditemukan hanyalah mayat-mayat yang telah kukuh berjihad
Palestine, kembali berduka


Saudaraku palestine
Kami takan pernah meninggalkanmu
Indonesia akan terus menyuarakan perdamaian untukmu
Kau berhak hidup seperti kami

Sabarlah palestine
Sami yakin Tuhan telah merencanakan hal yang indah untukmu

SAVE MY PALESTINE

Sabtu, 29 September 2012

WASPADALAH

Negara tak hentinya berspekulasi
Darah dan Nyawa menjadi saksi
Suara tangisan Menggurita
Kekuasan menjadikan manusia
Memakan saudara

Negara sedang berkembang di tantang
Kemajuan tekhnologi membutakan fikiran
Membutakan logika dan Menghalalkan saudara
Kanibalisme Bagai sosok tumbal globalisasi
Memboikot ruang agama

Perang dunia ke-3 dimulai
Isu bukan lagi dianggap retotika
Fakta seakan mengada-ada
Agama kini sedang di Caci
Memakan saudara sudah Mesti

Waspadalah!!
Agama tetaplah Agama
Politik tetaplah Politik
Jangan menytukan keduanya
Jangan pula memalingkan keduanya
Kini kita sedang Di Uji..

Lagi, PBB Membela Habis-habisan Israel Dibanding Palestina

LAGI-lagi ini tentang PBB, Palestina, dan Israel. PBB yang dikuasai penuh negara-negara Barat tidak lain adalah sahabat dekat Israel, kontan tentang apa-apa yang terjadi di Palestina, yang dilakukan PBB hanya mengutuk dan itu rupanya seringkali menghiasi media-media manakala Palestina di bombardir Israel, begitupun dengan hal ini dikabarkan PBB membela habis-habisan Israel dalam sidang yang digelar hari ini.

Mereaksi hal tersebut, Gerakan Hamas membela nasib Palestina selama ini dan mengecam sikap PBB dalam sidang yang membahas klaim Yahudi yang tinggal di beberapa negara Arab karena mereka diusir dari negara mereka.


Jubir Hamas, Sami Abu Zuhri menegaskan dalam pernyataan tertulisnya bahwa yahudi bukan pengungsi seperti yang mereka klaim. Sebaliknya, Yahudi bertanggungjawab atas pengusiran bangsa Palestina dari tanah air mereka. Yahudi secara diam-diam bereksodus dari sebagian negara Arab hingga sampai di Palestina. Kemudian bersama pihak lain mereka mengusir warga Palestina dan membangun negara yahudi di sana.


Ia menambahkan, bangsa yahudi yang melakukan hal itu adalah penjahat dan bukan pengungsi. Merekalah yang mengubah warga Palestina menjadi pengungsi, tegasnya Abu Zuhri.


Abu Zuhri menilai PBB dalam hal ini melakukan tindakan yang jelas-jelas membela Israel yang akan bisa memanipulasi sejarah dan memutarbalikkan kenyataan. Karena itu, ia meminta agar PBB menghentikan sidang ini dan tidak melanjutkannya. Jika dilanjutkan, PBB bertanggungjawab secara politik dan materi terhadap bangsa Palestina yang masih mengalami aksi pengusiran demi pengsusiran.


Sebelumnya, PBB menggelar sidang di kantor pusatnya di New York kemarin Jumat untuk membahas "pengungsi (imigran) Yahudi" di negara-negara Arab selama di abad lalu. Namun sidang itu diboikot oleh perwakilan dari negara-negara Arab.

Sidang itu diikuti oleh wakil Menlu Israel Dany Ayalon yang sengajar mempropagda masalah ini dan mengaitkannya dengan pengungsi Palestina untuk mencari solusi akhir masalah pengungsian

Israel Ubah Masjid Ibnu Shalahuddin Jadi Kuil Yahudi

PALESTINA Yayasan Al-Aqsha untuk waqaf dan turots menegaskan bahwa pada hari Rabu, 26 September 2012, otoritas penjajah Israel memindahkan sisa-sisa masjid Al-Afdhal bin Shalahuddin, yang lokasinya dekat dengan masjid Al-Aqsha, ke kuil Yahudi. Yayasan tersebuty memantau pelaksanaan rehabilitas yang luas dan cepat yahudi tersebut di bagian sisa melalui gerbang yang berdekatan dengan masjid Al-Aqsha dari arah barat beberapa hari terakhir ini.

Dia menjelaskan bahwa bagian-bagian tersebut adalah sisa-sisa dari bangunan situs Islam diantaranya sisa-sisa bangunan madrasah Afdhaliyah dan masjid Al-Afdhal bin Shalahuddin. Otoritas Israel mengambil alih untuk dijadikan sebagai kuil yahudi.

Yayasan Al-Aqsha juga menambahkan bahwa Israel hampir selesai merehabilitas dan akan egera membuka kuil Yahudi tersebut. Israel juga akan memperluas kuil terebut dari Buroq square ke lahan yang diperuntukkan untuk wanita Israel.

Yayasan tersebut juga mengklaim bahwa otoritas yahudi terus melakukan pembongkaran lambat di bagian atas di gerbang Al-Mughrabi dan menghancurkan situs Islam kuno,  Al-Aqsha menctat bahwa apa yang dilakukan yahudi itu adalah penistaan yang mencolok terhadap bagian dari masjid Al-Aqsho dan mengubah situs peradaban Islam.


source :   http://www.satumedia.info/2012/09/israel-ubah-masjid-ibnu-shalahuddin.html#.UGavDt13Bkg

Radio Hamas Boikot Klub Sepakbola Barca Karena Undang Shalit

GAZA - Bagian olahraga saluran radio Hamas di Gaza, Voice of Al-Aqsa, memutuskan untuk tidak menyiarkan berita tentang klub sepakbola Barcelona setelah klub tersebut mengundang tentara Israel Gilad Shalit untuk menghadiri pertandingan melawan Real Madrid di bulan Oktober mendatang.

Shalit ditahan oleh Hamas selama lima tahun di Jalur Gaza sebelum dia dibebaskan pada bulan Oktober tahun lalu dalam sebuah kesepakatan pertukaran di mana ratusan tahanan Palestina dibebaskan oleh Israel.

"Mengapa mereka tidak mengundang tahanan Palestina yang telah bebas Mahmoud al- Sarsak yang pernah mogok makan selama lebih dari sembilan puluh hari?" ungkap pimpinan redaksi bagian olahraga Ahmed Abu Diab, sebagaimana dilansir oleh situs egyptindependent.com.

Hamas juga memiliki saluran terestrial Al-Aqsa TV yang menyiarkan liga sepak bola Spanyol dan Inggris. Tayangan ini banyak ditonton oleh orang-orang Palestina di Jalur Gaza, karena mereka tidak memiliki akses ke saluran lain yang secara eksklusif menyiarkan liga Eropa.


Pemerintah Palestina Juga Mengecam


Menteri Urusan Tawanan Pemerintah Palestina Dr. Atallah Abu Sabih mengecam undangan yang disampaikan klub sepak bola asal Spanyol "Barcelona" kepada serdadu Zionis Gilad Shalit untuk menghadiri pertandingan antara tim Barcelona dan Real Madrid dan memberinya penghargaan di sela-sela pertandingan.


Abu Sabih menilai undang itu merupakan pelecehan terhadap penderitaan ribuan tawanan Palestina yang disiksa di penjara-penjara Israel juga sebagai dukungan langsung untuk penjajahan. Dia mempertanyakan, bagaimana mungkin sebuah klub seperti Barcelona yang dikenal di dunia sebagai tim beradab dan membela HAM mengundang ke negerinya seorang serdadu pembunuh dari belakang tank untuk membunuh rakyat Palestina, demikian lansir situs infopalestina.

Dia menjelaskan bahwa klub legendaris seperti Barcelona tidak selayaknya mengabaikan penderitaan ribuan tawanan Palestina yang masih mendekam di penjara-penjara Israel yang mengalami kekerasan dan penyiksaan setiap hari akibat ulah sipir-sipir penjara Israel. Abu Sabih menyerukan klub Barcelona untuk menyoroti kondisi para tawanan dengan mengundang sebagian tawanan yang telah bebas dan keluarga mereka guna meringankan penderitaan mereka dengan menekan penjajah Zionis agar membebaskan para tawanan Palestina.


ket gambar: Spanduk dukungan Israel di kandang Barcelona

Ini Dia Prediksi Strategis Kawakan AS Tentang Perang Besar Dunia

Henry Kissinger, strategis dan tokoh politik Amerika Serikat awal tahun 2012 mengungkap sebuah skenario yang sekarang ada indikasi Amerika sedang berusaha merealisasikannya.

Mantan menteri luar negeri AS di era pemerintahan Richard Nixon itu tahun lalu dalam wawancaranya dengan Global Research mengungkap upaya Amerika untuk merealisasikan tatanan dunia baru. Dalam wawancara itu Kissinger berbicara tentang masa depan dunia dan apa yang harus dilakukan Amerika Serikat.


Strategis kawakan berusia 89 tahun ini mengatakan, "Jika Anda tidak mendengar tabuh genderang perang, maka Anda tuli."

"Amerika Serikat adalah sedang membiarkan Cina dan Rusia bermain, dan paku terakhir di peti mati adalah Iran, yang tentu saja menjadi target utama Israel. Kami membiarkan Cina untuk meningkatkan kekuatan militernya dan Rusia untuk keluar dari Sovietisasi, guna memberi mereka rasa keberanian palsu, yang itu akan mempercepat proses kehancuran mereka bersama bersama. Kami seperti penembak jitu yang membiarkan lawan pemulanya menarik pistol, dan ketika mereka akan melakukannya, dor, dor!"


"Perang mendatang akan sedemikan parah sehingga hanya satu negara adidaya yang bisa menang, dan itu kita. Inilah sebabnya mengapa Uni Eropa adalah terburu-buru untuk membentuk superstate karena mereka tahu apa yang akan terjadi, dan untuk bertahan hidup, Eropa harus menjadi satu negara yang utuh dan kompak. Urgensi mereka itu menginformasikan kepada saya bahwa mereka tahu betul pertarungan besar segera terjadi."


Setelah menjelaskan hal tersebut, Kissinger mengatakan, "Oh, bagaimana saya bisa memimpikan momen menyenangkan ini. "

"Kuasai minyak maka Anda mengontrol bangsa-bangsa, kuasai makanan maka Anda mengontrol rakyat."

Kissinger menambahkan: "Jika Anda warga  biasa, maka Anda dapat bersiap menyambut perang dengan pindah ke pedesaan dan membangun sebuah peternakan, tapi Anda tetap harus mengangkat senjata, mengingat gerombolan orang-orang kelaparan akan berkeliaran."


Setelah berhenti selama beberapa menit, Kissinger melanjutkan, "Kami mengatakan kepada militer bahwa kita harus menguasai lebih dari tujuh negara di Timur Tengah atas sumber alamnya dan mereka (militer) hampir menyelesaikan tugasnya. Kita semua tahu apa yang saya pikirkan terkait militer, tetapi saya harus mengatakan mereka sekarang sangat mematuhi perintah. Hanya saja batu loncatan terakhir, yaitu Iran yang benar-benar akan merusak keseimbangan... Jangan lupa, Amerika Serikat, memiliki senjata terbaik, kita memiliki hal-hal yang tidak dimiliki bangsa lain, dan kami akan memperkenalkan senjata-senjata itu kepada dunia tepat pada waktunya. "


Ucapan Kissinger kala itu menuai reaksi dahsyat akan tetapi berbagai sisi dari wawancara tersebut semakin tampak penting sekarang ketika Amerika Serikat sudah memulai program-program seperti yang garis besarnya dijelaskan oleh Kissinger.


Ungkapan Kissinger itu jika disandingkan dengan pernyaataan Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Leon Panetta (15/9) bahwa Washington harus siap mengirim pasukannya ke 17-18 titik di dunia Islam menyusul protes anti-penistaan terhadap Rasulullah, maka semakin jelas pula bahwa kemungkinan ini merupakan bagian dari skenario yang telah lama dirancang oleh Amerika Serikat.


Terbongkarnya Kepalsuan Sejarah Tembok Ratapan!

YERUSALEM (Berita SuaraMedia) - Seorang dosen dari universitas Palestina menjadi akademisi yang sekali lagi membahas  sejarah dan menyatakan bahwa sejarah Yahudi di Yerusalem, yang oleh para Yahudi sebagai ibu kota mereka selama 1.600 tahun sebelum Nabi Muhammad menyampaikan agama Islam. Dosen tersebut menyangkal bahwa adanya hubungan orang-orang Yahudi dengan Tembok Ratapan dari Kuil Yahudi.
Shamekh Alawneh, seorang dosen sejarah modern di Universitas Terbuka Al-Quds, berkata bahwa Yahudi menciptakan hubungan dengan tembok tersebut untuk tujuan Politik, untuk meyakinkan Yahudi Eropa dan Zionis untuk datang ke Palestina.
Alawneh berkata, "Tujuan dari Yahudi untuk memberi nama tembok tersebut sebagai "Tembok Ratapan" kepada tembok ini merupakan sesuatu yang politis. Para Yahudi tidak memiliki pilihan lain kecuali untuk menciptakan sebuah alasan mengenai Yerusalem untuk menyebarkan diantara para Zionis atau Yahudi Eropa untuk berhubungan dengan sesuatu yang konkret dari masa lalu Yerusalam. Mereka membuat klaim palsu dan menyebut Tembok Buraq sebagai Tembok Ratapan.
"Tembok tersebut tidak mempunyai akar sejarah," ujarnya dalam sebuah program televisi yang berjudul Yerusalem – Sejarah dan Budaya. "Ini adalah istilah politik untuk , memenangkan hati dan dukungan dari Zionis di Eropa sehingga mereka akan berpindah dan masuk ke Palestina. Tidak lebih.
Pembawa acara tersebut juga merujuk ke "Yahudisasi" dari Yerusalem dan rencana Yahudi untuk menghancurkan Masjid Al-Aqsa.
Juni lalu, WND mengutip kepala staf Presiden Palestina Mahmoud Abbas yang menyatakan bahwa Yerusalem adalah milik umat Muslim. Ia memeperingatkan bahwa gerakan apapun, atau serangan apapun oleh Israel, yang mengganggu kompleks Al-Quds akan dibalas oleh 1,5 milyar Muslim dunia.
"Yerusalem adalah Muslim. Masjid Al Aqsa dan Haarem Al Sharif adalah 100 persen Muslim. Israel bermain dengan api ketika mereka mengancam Al-Aqsa dengan penggalian yang sedang mereka lakukan, " ujar kepala staf Abbas, Rafiq Al Husseini.
Dalam sebuah wawancara ekslusif pada bulan Maret 2007, Taysir Tamimi, Pemimpin dari Pengadilan Palestina dan salah satu dari pemimpin Muslim yang paling berpengaruh di Israel, mengatakan bahwa Kuil Yahudi tersebut tidak pernah ada, dan Tembok Ratapan sebenarnya adalah tempat dimana Nabi Muhammad mengikatkan kendaraan ajaibnya, Masjid Al Aqsa dibangun oleh para malaikat dan Ibrahim, Musa dan Isa adalah nabi-nabi dalam Islam.
Tamimi dianggap sebagai ulama terpenting Palestina setelah Muhammad Hussein, Mufti Agung Yerusalem.
"Israel memulai sejak 1967 membuat penggalian arkeologis untuk menunjukan bukti-bukti adanya hubungan antara Yahudi dengan kota tersebut, dan mereka tidak menemukan apapun. Tidak ada koneksi terhdap Israel sebelum Yahudi memasuki wilayah ini pada tahun 1880," ujar Tamimi.
Tamimi berkata bahwa deskripsi dari deskripsi dari Kuil Yahudi di Taurat dan di tulisan Byzantine dan Roma dari periode Kuil tersebut merupakan hasil pemalsuan, dan bahwa Taurat telah dipalsukan. (iw/inn/wnd)  www.suaramedia.com